Judul : INI LAPORAN OD-SK KEPADA RAKYAT SULUT BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN, PENGENTASAN KEMISKINAN DAN PENANGULANGAN BENCANA
link : INI LAPORAN OD-SK KEPADA RAKYAT SULUT BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN, PENGENTASAN KEMISKINAN DAN PENANGULANGAN BENCANA
INI LAPORAN OD-SK KEPADA RAKYAT SULUT BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN, PENGENTASAN KEMISKINAN DAN PENANGULANGAN BENCANA
LAPORAN KEPADA RAKYAT BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN, PENGENTASAN KEMISKINAN DAN PENANGULANGAN BENCANA
![]() |
Olly Dondokambey SE dan Drs. Steven Kandouw [OD-SK]
|
SULUT,Elnusanews - Tiga tahun Olly Dondokambey SE dan
Drs. Steven Kandouw [OD-SK] menahkodai
Pemerintahan di Provinsi Sulawesi Utara
sebagai Gubernur Sulut dan Wakil Gubernur,
tentu sudah banyak yang dilakukan.
Memperjuangkan amanat Rakyat
Sulawesi Utara tercinta dari Miangas hingga
Pinogaluman bukanlah hal yang mudah,
namun melalui Visi “Terwujudnya
Sulawesi Utara Yang Berdikari Dalam
Ekonomi, Berdaulat Dalam Politik Serta Berkepribadian dalam
Budaya”, maka pesatnya perkembangan daerah dapat kita saksikan dan
rasakan bersama, diantaranya terpapar dalam Laporan OD-SK Kepada
Rakyat Sulawesi Utara, sebagai berikut:
![]() |
Gubernurr Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw Bersama Ketua TP-PKK Rita Dondokambey dan Wakil Ketua TP-PKK Kartika Devi Kandouw - Tanos. |
VISI SULAWESI UTARA 2016-2021
Terwujudnya Sulawesi Utara Yang Berdikari Dalam Ekonomi, Berdaulat
Dalam Politik Serta Berkepribadian dalam Budaya.
MISI SULAWESI UTARA 2016-2021
1. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan memperkuat sektor pertanian
dan sumberdaya kemaritiman, serta mendorong sektor industry dan jasa;
2. Memantapkan pembangunan sumberdaya manusia yang berkepribadian
dan berdaya saing;
3. Mewujudkan Sulawesi Utara sebagai destinasi investasi dan pariwisata
yang berdaya saing;
4. Mewujudkan pemerataan kesejahteraan masyarakat yang tinggi, maju
dan mandiri;
5. Memantapkan pembangunan insfrastuktur berlandaskan prinsip
pembangunan berkelanjutan;
6. Mewujudkan Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang Indonesia di kawasan
timur;
7. Mewujudkan Sulawesi Utara yang berkepribadian melalui tata kelola
pemerintahan yang baik.
Sejalan dengan perkembangan global dan nasional, pertumbuhan
ekonomi Sulawesi Utara juga meningkat. Tahun 2017, ekonomi Sulawesi
Utara tumbuh 6,32% dan merupakan tertinggi dalam empat tahun terakhir.
Di tahun 2018 ekonomi Sulawesi Utara meningkat, dimana triwulan I 6,68%
dan sedikit menurun di triwulan II 5,83% namun kembali menguat di
triwulan III hingga mencapai 6,01%, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan
ekonomi nasional sebesar 5,27%. Pertumbuhan tersebut terutama didorong
oleh sektor Konstruksi, Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan
Sepeda Motor, Transportasi dan Pergudangan serta Pertanian, Kehutanan,
dan Perikanan. Sementara itu dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi
didorong oleh Konsumsi Rumah Tangga, Investasi, Konsumsi Pemerintah dan
Ekspor. Nilai ekspor nonmigas Sulawesi Utara pada Juli 2018 tercatat sebesar
US$ 71,33 juta sementara impornya senilai US$ 13,94 juta. Komoditas
ekspor nonmigas terbesar pada Juli 2018 tetap diduduki oleh lemak dan
minyak hewan/nabati, yakni senilai US$ 31,84 juta (44,64% dari total
ekspor), sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah bahan bakar
mineral (mineral fuels), mineral oil products (27), senilai US$ 7,18 juta
(51,48 % dari total impor). Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar
Sulawesi Utara pada Juli 2018 adalah Tiongkok (US$ 14,43 juta), sedangkan
negara pemasok terbesar adalah Malaysia (US$ 7,49 juta) (angka
sementara). Sedangkan untuk PDRB di tahun 2017, harga berlaku berada pada
angka 110.16 triliun rupiah dan untuk harga konstan berada pada angka
79.50 triliun rupiah, untuk tahun 2018 pada semester pertama PDRB harga
berlaku berada pada angka 56.02 triliun dan untuk harga konstan berada
pada angka 39,55 triulun rupiah.
![]() |
Gubernurr Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw Bersama Presiden RI Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla. |
Angka kemiskinan Provinsi Sulawesi Utara pada tahun 2016 berada
pada angka 8,20% dan terus menurun hingga pada angka 7,9% di tahun
2017, dan mampu ditekan hingga angka 7,59% di tahun 2018. Sedangkan
angka pengangguran pada tahun 2016 sebesar 6,20% meningkat hingga
7,18% di tahun 2017, dan mampu ditekan hingga angka 6,86% di tahun
2018. Gini Ratio tahun 2017 sebesar 0,39%, sama dengan posisi pada tahun
2016. IPM (Indeks Pembangunan Manusia) tahun 2017 berada pada skala
71,66 lebih baik dibanding tahun 2016 pada skala 71,05.
Untuk Investasi tahun 2018 di Sulawesi Utara sebesar 6,970 triliun
rupiah, yang terbagi atas PMA (penanaman modal asing) sebesar 4,054
triliun rupiah atau 81,2% dari total investasi, dan PMDN (penanaman modal
dalam negeri) sebesar 2,916 triliun rupiah atau 18,8% dari total investasi.
Secara keseluruhan angka tersebut mengalami peningkatan dibanding total
investasi di tahun 2017 yang berada pada angka 6 triliun.
Berikut Laporan Kinerja OD-SK kepada Rakyat selama Tiga Tahun Pimpin Sulut Meliputi
BIDANG PENDIDIKAN:
![]() |
Gubernur Olly Dondokambey Saat Foto Selfie Bersama Para Siswa Siswi SMA Sedeajat. |
Perkembangan pendidikan di Provinsi Sulawesi Utara sangat
mengembirakan, hal ini ditandai dengan:
Ø Angka Putus Sekolah tahun 2017 mampu ditekan hingga 0,13% untuk
jenjang SD, 0,37% untuk jenjang SPM dan 0,24% untuk jenjang SMA/K,
dengan Angka Melek Huruf mencapai 99,63%;
Ø Angka Partisipasi Kasar 93,39 dan Angka Partisipasi Murni (APM)
SMA sederajat mencapai 64.87%, dan Angka Partisipasi Sekolah (APS)
untuk Usia 7-12 Tahun sebesar 98,12%, Usia 13-15 Tahun sebesar
88,50%; sedangkan APS untuk Usia 16-18 mengalami peningkatan ditiap
tahunnya, yakni 67,93% di tahun 2016 meningkat menjadi 68,52% di
tahun 2017 dan mencapai 70,49% di tahun 2018;
Ø Tingkat Kelulusan untuk SMA sederajat mencapai 99%, dengan Rata-
rata Nilai Ujian Nasional SMA untuk mata pelajaran IPA 45,45, IPS
39,69, dan serta Nilai rata-rata Ujian Nasional untuk SMK mencapai 39,36;
sedangkan Indeks Integritas Ujian Nasional untuk SMA IPA: 98,13 diatas
angka nasional yang berada pada nilai 96,24; SMA IPS: 98,30 nilai
nasional 96,12; SMK: 97,92 nilai nasional 98,61.
Ø Nilai rata-rata Uji Kompetensi Guru (UKG) Sulawesi Utara mencapai 53,18;
Ø Pemberian bantuan penyelesaian studi yang untuk Program S1 kepada
170 Penerima dengan jumlah total realisasi sebesar Rp.680.000.000,-
Program S2 sebesar Rp.889.000.000,- kepada 127 penerima; dan Program
S3 sebesar Rp.620.000.000,- kepada 62 Penerima;
Ø Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMA dengan Pagu anggaran sebesar
Rp.92.629.600.000,- terealisasi sebesar Rp.82.157.580.000,- atau
mencapai 88,69%, dan Pagu untuk SMK sebesar Rp.28.205.400.000,-
terealisasi sebesar Rp.69.688.360.000,- atau mencapai 89,11%;
Ø Vicon Pembukaan UNBK (ujian nasional berbasis komputer) SMA dan SMK
oleh Gubernur bersama Para Bupati/Walikota
KESEHATAN:
![]() |
Gubernur Olly Dondokambey dan Ibu Rita Tamuntuan berdialog dengan salah satu ASN di Pemprov Sulut di sela pemeriksaan IVA, |
Pembangunan sektor kesehatan mendapat perhatian khusus dalam
program OD-SK, dengan capaian sebagai berikut:
Ø Usia harapan hidup terus meningkat hingga mencapai 71,04 Tahun.
Ø Presentasi balita gizi buruk mendapat perawatan sebesar 100 % dari total
28 kasus gizi buruk di tahun 2018;
Ø Angka Kematian Ibu (AKI) pada tahun 2018 sebesar 49 kasus. capaian
kinerja ini termasuk kategori berhasil karena masih dibawah target AKI
2018 yaitu 70 kasus dan target nasional yaitu 228/100.000;
Ø Angka Kematian Bayi Tahun 2018 sebesar 135 kasus. Capaian kinerja ini
berhasil karena turun dari 161 kasus sebelumnya;
Ø Akreditasi Pelayanan Kesehatan sampai dengan tahun 2018 sudah
terakreditasi 112 Puskesmas dari total 195 Puskesmas di Provinsi Sulawesi
Utara dan sudah ada 32 RS yang terakreditasi dari total 46 RS yang ada di
Provinsi Sulawesi Utara;
Ø Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara memberikan bantuan BPJS kepada
61.593 orang di Kab. Sitaro, Talaud dan Bolmut. Total sampai dengan
tahun 2019 ini sudah ada 13 kab kota yang pencapaian semesta (>95%).
Ø Bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan RI melaksanakan introduksi
imunisasi HPV pada semua anak sekolah perempuan kelas 5 SD di Kota
Manado untuk pencegahan primer kanker mulut Rahim. Program ini akan
dilanjutkan terus ke kab/kota yang lain;
Ø Pemberian Makanan Tambahan berupa Biskuit, Susu dan suplemen bagi
semua balita gizi buruk dan kurang serta ibu hamil gizi kurang serta
menyediakan Tim Ahli Gizi yang terdiri dari Dokter-dokter Spesialis Gizi
Klinik, Anak dan Nutrisionist untuk menangani masalah Gizi yang ada di
Kab/Kota;
Ø Penyediaan layanan Hallo Sehat sebagai tempat pengaduan masyarakat
di bidang kesehatan;
Ø Pembangunan Rumah Sakit Jiwa di Kalasey;
Ø MOU dengan PT SMI untuk pembiayaan pembangunan RSUD Provinsi
sebagai Rumah Sakit Rujukan Provinsi serta pembiayaan RS Mata Provinsi;
Ø Mencanangkan Kegiatan Bina Desa Sahabat Kusta yang menjadi salah
satu kegiatan Inovasi yang masuk dalam 150 besar penghargaan inovasi
pelayanan publik nasional;
Ø Melakukan Pencanangan Pelayanan kesehatan mental bergerak “Kamu
Tidak Sendiri”. Program ini bertujuan menurunkan stigma terhadap
kesehatan mental sekaligus mendeteksi dini gangguan mental pada anak
dan remaja;
Ø Pencanangan program “Mata Sehat Mata Hebat”. Program ini bertujuan
untuk deteksi dini kelainan refraksi dan katarak pada masyarakat
Sulawesi Utara oleh kader kesehatan;
Ø Radio Suara Sehat Sulawesi Utara dan Buletin Sulut Sehat untuk media
edukasi kesehatan bagi masyarakat;
BIDANG SOSIAL :
|
Ø Pemberian Jaminan Kesejahteraan Sosial kepada Warga Korban Bencana
Alam dan Bencana Sosial melalui ketersediaan logistik pada saat masa
tanggap darurat, mengingat Provinsi Sulawesi Utara merupakan daerah
rawan bencana. Pada Tahun 2017 di Provinsi Sulawesi Utara
diselenggarakan Bakti Sosial Taruna Siaga Bencana I (Tagana) Tingkat
Nasional dan ASEAN yang melibatkan seluruh tagana di Indonesia dan
ASEAN yang dilaksanakan di Kab. Minahasa dan Kota Tomohon.
Ø Percepatan pelaksanaan program pembangunan/rehabilitasi rumah tidak
layak huni (RTLH) yang merupakan target ODSK sampai tahun ketiga
(2018) rumah yang berhasil direhabilitasi sebanyak 771 unit;
Ø Penanganan kemiskinan juga diupayakan melalui pemberian bantuan
usaha ekonomi produktif kepada kelompok usaha bersama (KUBE) bagi
keluarga miskin dengan total bantuan yang diberikan selang tiga tahun
kepemerintahan ODSK berjumlah 311 kelompok atau 3.110 kepala
keluarga;
Ø Sedangkan Penanganan kemiskinan untuk daerah-daerah terpencil
diarahkan melalui kegiatan pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil
(KAT) yaitu berupa bantuan permukiman sosial KAT yang dilaksanakan
sejak tahun 2016 s/d 2018 dengan capaian kinerja sebanyak 250 unit.
Selain itu dibangun juga sarana-sarana umum berupa MCK di berbagai
Lokasi;
Ø Bantuan sosial permakanan bagi penyandang eks penyakit kronis (eks
kusta) dalam pemukiman (Pandu) sebanyak 21 orang setiap tahun melalui
dana APBD Provinsi Sulawesi Utara;
Ø Bantuan sosial berupa usaha ekonomi produktif kepada Tuna Sosial (Eks
Penyandang Penyakit Sosial) selang 3 tahun kepemimpinan ODSK telah
dibina sebanyak 20 orang tuna sosial yang diberdayakan dan 38 orang
untuk korban penyalahgunaan Napza;
Ø Selain penanganan kemiskinan berupa RTLH maupun UEP diberikan juga
bantuan sosial berupa untuk menunjang kebutuhan pokok kepada
keluarga miskin dengan kategori terlantar, termarginalkan yaitu
Pemberian bantuan langsung (cash transfer) kepada orang dengan
kecacatan berat (ODKB) di Kab/Kota melalui program asistensi sosial
orang dengan kecacatan berat (ASODKB), bantuan langsung (cash
transfer) juga diberikan kepadaLanjut Usia Terlantar di 15 Kab/Kota
melalui program asistensi sosial lanjut usia terlantar dengan sumber dana
APBN Kementerian Sosial RI. Bantuan sosial permakanan bagi penyandang
eks penyakit kronis (eks kusta) dalam pemukiman (Pandu) sebanyak 21
orang setiap tahun melalui dana APBD Provinsi Sulawesi Utara;
Ø Pada tahun 2017 dan 2018 program ADODKB dan ASLUT yang diberikan
melalui cash transfer sudah diarahkan ke Program Keluarga Harapan.
Penanganan orang miskin, terlantar, termarginalkan berupa bantuan
kebutuhan pokok kepada anak, lanjut usia, penyandang cacat dalam panti
milik masyarakat maupun diluar panti.
PENANGGULANGAN BENCANA :
![]() |
Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat menyerahkan bantuan bagi korban bencana dengan uang tunai Rp 1 Miliar diterima secara simbolis Kepala BPBD Provinsi Joi Oroh untuk Pemprov Sulteng. |
Ø Melaksanakan Apel Kesiapsiagaan yang diselenggarakan di Lapangan
Sario Manado yang dikuti oleh TNI, Polri, Basarnas, Instansi terkait dan
Relawan Penanggulangan Bencana yang dipimpin langsung oleh Bapak
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE;
Ø Menyerahkan bantuan kepada Korban Bencana di Palu Provinsi Sulawesi
Utara berupa Uang Tunai dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara Rp. 1
Milyar, Bantuan Logistik yang dikumpulkan oleh Perangkat Daerah di
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Bantuan Logistik dan dana yang
dikumpulkan oleh masyarakat Sulawesi Utara yang disalurkan melalui
Badan Penanggulangan Bencana daerah Proovinsi Sulawesi Utara;
Ø Pembangunan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca di Kota
Manado dan Kabupaten Minahasa Selatan.
(Advetorial Biro Protokol dan Humas Setdaprov Sulut)
Demikianlah Artikel INI LAPORAN OD-SK KEPADA RAKYAT SULUT BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN, PENGENTASAN KEMISKINAN DAN PENANGULANGAN BENCANA
Sekianlah artikel INI LAPORAN OD-SK KEPADA RAKYAT SULUT BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN, PENGENTASAN KEMISKINAN DAN PENANGULANGAN BENCANA kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel INI LAPORAN OD-SK KEPADA RAKYAT SULUT BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN, PENGENTASAN KEMISKINAN DAN PENANGULANGAN BENCANA dengan alamat link https://iniipost.blogspot.com/2019/02/ini-laporan-od-sk-kepada-rakyat-sulut.html