PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19

PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19 - Hallo sahabat INI POST, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19
link : PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19

Baca juga


PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19

Dinas PUPR Kabupaten Ngawi Jatim

SINAR NGAWI™ Ngawi-Meski ditengah pandemi Covid 19, Pembangunan infrastruktur yang terkait erat dengan peningkatan ekonomi maupun kesejahteraan masyarakat terus berjalan susuai schedule perencanaan maupun pengerjaan.

Kabid pembangunan jalan dan jembatan, Dinas PUPR Ngawi, Sadeli menegaskan bahwa untuk pembangunan jalan tahun 2020 ini, dari total pengajuan 16 paket yang sudah dilakukan pelelangan sebanyak 11 paket pekerjaan, 4 diantaranya masih dalam proses dan 1 paket batal dilelang

“Paket jalan yang batal dilelang adalah jalan desa Pojok, sebagaimana S.E. Menteri keuangan dinyatakan batal karena tidak memenuhi kualifikasi persyaratan lelang,” tandas dia.

Tambahnya, untuk pembangunan jembatan sebanyak 2 paket sudah di lelang, sehingga total pembangunan fisik jalan dan jembatan sudah terlelang sejumlah 60 %.

Sementara progres pembangunan jalan dan jembatan di tengah pandemi covid 19 seperti sekarang ini memang sedikit banyak mempengaruhi secara teknis pengerjaan.

Hal tersebut diakibatkan karena sebagian material harus didatangkan dari daerah zona merah seperti Surabaya, sehingga mengalami keterlambatan pengiriman material.

“Namun demikian penyelesaian yang molor secara teknis akibat musibah tertentu dapat dimaklumi sehingga dapat diberi perpanjangan waktu pengerjaannya,” pungkasnya.
Pewarta: Kun/Doel
Editor: Kuncoro





Demikianlah Artikel PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19

Sekianlah artikel PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19 kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel PUPR Ngawi Akui Teknis Pengerjaan Proyek Sedikit Banyak Terimbas Covid 19 dengan alamat link https://iniipost.blogspot.com/2020/04/pupr-ngawi-akui-teknis-pengerjaan.html

Related Posts :